SOLO, KLIKSOLONEWS.COM – Menjawab kebutuhan masyarakat di tengah naiknya biaya hidup, Gojek menghadirkan inovasi layanan GoRide Hemat, solusi transportasi roda dua dengan tarif ekonomis yang kini bisa dinikmati di empat kota besar: Bandung, Semarang, Solo, dan Yogyakarta.
Layanan ini hadir tanpa perlu memasukkan kode promo, cukup melalui aplikasi Gojek seperti biasa. Pengguna bisa menikmati tarif mulai Rp6.000 di Solo, dan Rp7.000 di Bandung, Semarang, serta Yogyakarta.
Head of Corporate Affairs Gojek Central & West Java, Guntur Arbiansyah, menjelaskan bahwa kehadiran GoRide Hemat bukan sekadar menawarkan tarif murah, melainkan bentuk komitmen Gojek dalam membantu masyarakat beraktivitas tanpa khawatir soal ongkos transportasi.
“Kami paham mobilitas adalah kebutuhan utama masyarakat. GoRide Hemat kami hadirkan agar siapa pun tetap bisa bergerak dengan mudah dan efisien tanpa terbebani biaya besar,” ujar Guntur.
Menurutnya, setiap kota memiliki karakter dan kebiasaan berbeda, tetapi satu hal yang sama: kebutuhan untuk tetap bisa bergerak dengan biaya terjangkau.
Di Solo, banyak mahasiswa dan pekerja yang kini beralih ke GoRide Hemat untuk keperluan sehari-hari.
Karin (21), mahasiswi di salah satu perguruan tinggi negeri di kota itu, mengaku layanan ini sangat membantu.
“Sekarang berangkat ke kampus atau beli makan siang jadi nggak mikir ongkos lagi. Tarifnya cocok banget buat mahasiswa kayak aku,” ujarnya.
Di Bandung, tarif hemat Gojek dirasakan manfaatnya oleh pekerja dan orang tua yang harus bepergian setiap hari.
Rina (28), warga Bandung Timur, mengatakan selisih harga yang kecil ternyata sangat berarti.
“Saya tiap hari antar anak sekolah dan lanjut kerja. Kalau dihitung, hematnya terasa banget setiap minggu,” katanya.
Sementara di Yogyakarta, layanan ini jadi pilihan utama mahasiswa dan wisatawan yang ingin berpindah lokasi dengan cepat, sedangkan di Semarang, GoRide Hemat menjadi solusi di tengah kondisi cuaca panas dan jarak antartitik kota yang cukup jauh.
Tetap Mengutamakan Kualitas dan Keamanan
Meski tarifnya lebih hemat, Gojek menegaskan bahwa kualitas layanan tetap menjadi prioritas utama. Para mitra driver terus mendapatkan pelatihan rutin, mulai dari keselamatan berkendara (safety riding) hingga pertolongan pertama (P3K).
Langkah ini memastikan bahwa pengguna tidak hanya mendapatkan layanan yang cepat dan efisien, tetapi juga aman dan profesional selama perjalanan.
“Kami ingin menghadirkan keseimbangan antara tarif terjangkau dan pengalaman perjalanan yang tetap berkualitas,” tambah Guntur.
Dengan GoRide Hemat, Gojek mempertegas misinya untuk mendukung mobilitas harian masyarakat Indonesia, membuat setiap perjalanan menjadi lebih ringan, nyaman, dan terjangkau, tanpa mengorbankan kualitas layanan yang sudah dipercaya jutaan pengguna di seluruh negeri. (KS01)