GUNUNGKIDUL, KLIKSOLONEWS.COM – Desa Kanigoro, yang terletak di Kapanewon Saptosari, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, memiliki potensi pariwisata yang luar biasa, terutama dengan keindahan alamnya yang masih alami dan belum sepenuhnya terungkap.
Untuk membantu masyarakat dalam mengembangkan potensi ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) kelompok 328 melakukan berbagai kegiatan yang difokuskan pada branding dan promosi wisata pantai yang ada di desa tersebut.
Desa Kanigoro memiliki 15 pantai berpasir putih yang eksotis dan 6 tebing dengan pemandangan laut yang menakjubkan.
Meskipun memiliki kekayaan alam yang begitu besar, desa ini masih kurang dikenal oleh wisatawan, baik lokal maupun internasional. Kondisi ini disebabkan oleh minimnya upaya branding dan promosi yang dilakukan selama ini.
Untuk itu, mahasiswa KKN 328 UNS merasa perlu untuk membantu masyarakat Desa Kanigoro dengan mengembangkan strategi branding dan promosi yang lebih efektif.
Dalam rangkaian kegiatan KKN ini, mahasiswa UNS memulai upaya branding dengan membuat media sosial untuk Desa Kanigoro.
Platform media sosial seperti Instagram dipilih sebagai alat utama untuk mempromosikan keindahan pantai-pantai di desa tersebut.
Dengan adanya akun media sosial ini, diharapkan potensi wisata yang ada dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas dan menarik lebih banyak wisatawan untuk datang berkunjung.
Tidak hanya itu, mahasiswa juga mendesain logo dan merchandise berupa stiker dan brosur yang dibagikan secara gratis kepada pengunjung di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR).
Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran wisatawan tentang keindahan objek wisata di Desa Kanigoro, sekaligus memberikan citra yang lebih profesional dan menarik bagi destinasi wisata tersebut.
Tidak hanya berfokus pada media sosial dan merchandise, mahasiswa KKN 328 UNS juga melakukan pemasangan banner di berbagai titik strategis di Desa Kanigoro.
Banner ini berfungsi sebagai panduan bagi wisatawan dan juga sebagai alat promosi visual yang menarik.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan pantai-pantai di Desa Kanigoro dapat lebih dikenal dan diminati oleh wisatawan, yang pada akhirnya akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat setempat.
Potensi wisata di Desa Kanigoro sangat besar, terutama dengan keindahan alam yang ditawarkan oleh pantai-pantai dan tebing-tebing yang ada.
Dengan upaya branding dan promosi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN 328 UNS, diharapkan desa ini dapat menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Gunung Kidul.
Keberhasilan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan jumlah pengunjung, tetapi juga mendatangkan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat serta melestarikan budaya dan lingkungan lokal. (Tim KKN 328 UNS/KS01)