SOLO, KLIKSOLONEWS.COM – Viral di medsos, dugaan pelecehan mahasiswi UMS, dosen minta pelukan dan elus kaki korban saat bimbingan skripsi di rumah.
Seorang mahasiswi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) diduga menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum dosen saat bimbingan skripsi di rumah dosen tersebut. Kejadian ini diunggah di media sosial dan viral.
Mahasiswi yang menjadi korban menceritakan kronologi kejadian melalui pesan langsung kepada akun Instagram @dpn.ums.
Saat itu, ia sedang bimbingan skripsi di rumah dosennya pada malam hari. Setelah selesai bimbingan dengan mahasiswa lain, ia ditinggal sendirian dengan dosen tersebut.
Dosen tersebut kemudian mulai cerita tentang anaknya yang mencari jodoh dan menanyakan apakah korban sudah punya pacar. Ia juga menanyakan berat badan korban dan meminta untuk melihat perutnya. Korban menolak dan mulai merasa tidak nyaman.
Dosen tersebut kemudian mengelus kaki dan lutut korban, serta meminta pelukan. Korban menolak dan berusaha kabur dengan berpura-pura memiliki pekerjaan paruh waktu. Ia pun akhirnya berhasil pulang dan melaporkan kejadian tersebut ke prodi.
Dalam unggahan tersebut, korban yang diduga merupakan mahasiswi semester akhir salah satu prodi di UMS menceritakan pada admin @dpn.ums melalui pesan dm telah menjadi korban pelecehan yang dilakukan oleh salah satu oknum dosen.
Meski tak dijelaskan secara detail kapan kejadian dugaan pelecehan tersebut. Namun demikian, dalam unggahan tersebut dijelaskan lokasinya berada di rumah oknum dosen tersebut.
“Kemarin kronologinya ka jam 10-11 pm. waktu itu aku lagi bimbingan diruma dosenku, posisinya aku sendiri karena temen yang satu dospem sama aku sama aku udah selesai jadi aku kesana sendiri,” terang dalam unggahan.
“Siang itu aku sampe diruma dosenku tapi keadaan masi rame karena maba yang ujian susulan, habis itu giliran aku bimbingan. Awalnya lancar tanpa ada kontak fisik antara aku dan dosenku ini pokoknya normal dan habis itu juga masih ada maba yang baru datang buat ujian susulan. Dan dosenku ini ngeduluin maba buat ujian duluan sementara aku distop saat lagi ngejelasin skripsi aku,” tambah dalam unggahan tersebut.
Dalam unggahan tersebut juga diterangkan bahwa saat kejadian dugaan pelecehan itu, mahasiswi tersebut tengah dalam proses bimbingan skripsi.
“Pas mabanya udah selesai mereka pada pulang, akhirnya disana aku sendirian sama dosenku. Dia mulai cerita tentang anaknya yang nyari jodoh tapi ujung-ujungnya nanyain aku udah punya pacar belum, disitu juga dosenku juga sempet nanya berat badan aku dan minta buat liat perut aku, jelas aku menolak. Di situ suasana mulai gaena aku gemeteran ka jujur. Aku uda mulai duduk ngejauh dari dia tapi kaki aku dielus sama kaki dia”
Ia menjelaskan bahwa sempat mendapat perlakuan dari dielus kakinya hingga dielus lututnya.
“Lutut aku dipegang juga. Habis itu dia tiba-tiba berdiri minta peluk. Aku inget banget kata-katanya ‘coba peluk mr sebentar, gapapa gapapa’. Aku ditarik-tarik aku jelas menolak aku dipaksa. Aku gak teriak aku juga bingung kenapa gabisa teriak. Dosenku ngomongnya bisik-bisik karena diruma ada istrinya,”
“Aku cuma ada bukti ini ka kakiku diinjek sama dielus. Habis itu aku langsung bilang ke temenku kalau aku dilecehin sama dosenku ini. Aku langsung muter otak pokoknya aku mau pulang waktu itu ka,”
“Aku waktu itu ngaku ada part time jam 11 an sampe aku minta temenku suru call aku jam 11an seolah aku uda jam kerja,”
“Aku masih ditahan juga sama dosenku katanya 10 menit lagi. Aku tetep nolak ka waktu itu. Dia masih tetap minta pelukan yang kedua pas aku mau pulang (emoji sedih). Aku gemeter banget ngetik ini jujur. Terus aku nekat pulang tanpa ijin dia tetep anter aku ke depan. I think that it ka,”
“Aku juga udah up ke prodi juga. Aku anak pendidikan akuntansi ka,”. (KS01)